

Jakarta, chronosradio.com – Puluhan ribu warga negara Indonesia meninggal selama pandemi Covid-19. Menag Yaqut Cholil Qoumas menegaskan bahwa jumlah itu bukan sekadar angka-angka statistik.
“Semua elemen bangsa harus kompak, bersatu dan melakukan langkah yang saling dukung dan terpadu untuk menyelamatkan nyawa rakyat yang bukan hanya sekadar angka-angka statistik,” tegas Menag saat memberikan sambutan pada Tahlil Nasional bertajuk “Doa untuk Syuhada” yang diselenggarakan Kemenag secara virtual, Kamis (22/7/2021).
“Dalam angka yang tiap hari kita baca, ada nyawa dan jiwa yang mungkin orang-orang yang kita kenal, cintai, dan hormati,” sambungnya.
Menag menggarisbawahi perlunya kebersamaan dalam ikhtiar menanggulangi pandemi Covid-19. Sehingga, angka kematian dan positif Covid-29 yang tiap hari diumumkan, tidak lagi terdengar karena pandemi telah berlalu.
Leave a Reply